Selamat datang.. Hingar bingar di sekeliling mari diambil hikmahnya, karena keadaan masyarakat akan berubah bila diri kita berubah. Salam hangat!

Monday, December 27, 2010

"DENDAM" AFF

Pertandingan final leg 1 AFF Indonesia-Malaysia semalam yang berakhir 0-3 pastilah mengecewakan jutaan publik Indonesia yang sedang bereforia dg slogannya "GARUDA MERAIH MIMPI". Perlu usaha keras dari Timnas untuk membalas kekalahan melalui laga leg 2 dg cara menata mental & konsentrasi, serta menyiapkan energi & strategi yg sebaik-baiknya.

Sentimen kebangsaan sangat kentara pada saat pertandingan sepakbola antar negara, seolah-olah kejayaan bangsa dipertaruhkan. Apalagi saat melawan Malaysia yang notabene telah ada gesekan-gesekan sebelumnya, mengakibatkan sentimen kebangsaan semakin kuat.


Di luar sepakbola, sebenarnya nyata terjadi pertandingan di berbagai aspek antar bangsa, dan kita-kita inilah yang jadi pemain "Timnas"nya, hanya saja kita tidak begitu menyadarinya karena tidak berhadap-hadapan langsung sebagaimana terjadi di lapangan sepakbola.

Kini saatnya mentransformasi eforia pertandingan sepakbola menjadi eforia pertandingan antar bangsa di berbagai aspek. Aspek yang positif tentunya, yakni bagaimana kita bersaing dengan negara-negara lain di dunia untuk bisa; lebih bermoral, lebih maju perekonomian, lebih bersih dari korupsi, lebih aman di dalam negeri, dan ke"lebih"an / keunggulan positif lain yang merupakan bentuk nyata dari kejayaan bangsa.

Jadi, apabila ada "dendam" atau kekecewaan setelah menyaksikan final AFF tadi malam, mari kita lampiaskan rasa itu di luar "lapangan hijau" dengan cara berkarya dan berlaku secara positif, yang akan membuat GARUDA benar-benar bisa MERAIH MIMPInya sebagai bangsa yang maju.

Wednesday, August 11, 2010

Sebanyak-banyaknya perintah Allah

Setahu saya, tidak ada ibadah yang dianjurkan utk dilakukan "sebanyak-banyaknya" dalam hidup ini, kecuali satu: dzikrullah, yaitu ingat pada Allah.

Karena "sebanyak-banyaknya", maka berarti bahwa semua aktivitas (duniawi apalagi ukhrowi) kita hendaknya selalu diiringi dengan dzikrullah, yaitu perasaan tentang Allah dengan segala sifatnya.

Apa yang telah dianjurkan, pasti bisa dilaksanakan dan tidak mungkin membuat kita kesulitan. Bahkan dengan mengingat Allah, maka hati akan menjadi tenang dan mendapat keberuntungan.

Mengingat Allah di setiap aktivitas, bisa diumpamakan dg mengingat tujuan perjalanan serta tanda-tanda & aturan berlalu lintas di saat kita berkendara. Maka sudah seharusnya kita selalu / sesering mungkin pasang konsentrasi agar perjalanan aman.

Manusia tempatnya lupa, tp apabila kelupaan terus dan tidak dilatih untuk selalu ingat, bisa-bisa perjalanan hidup kita akan tidak menentu arahnya dan menabrak sana sini. Semoga kita selalu ingat dengan Sang Pencipta, Pelindung, dan Pemelihara kita, amiin.

Wallahu a'lam.